Ketua Projo DPC Kabupaten Bekasi Rosdiana Bungkam Saat Dimintai Keterangan Program Literasi Digital Kemenkominfo

Loading

Bekasivoice.com – Cikarang Utara, Program Literasi Digital dengan tema ” Waspada Hoaks Jelang Pemilu 2024″ yang berlangsung di Pujasera Cafe Galaxy, Jl. KH. Dewantara, Desa Karang Asih Kecamatan Cikarang Utara, Kab. Bekasi, diselenggarakan oleh DPC Projo Kab. Bekasi melalui Komunitas yang tidak memiliki identitas, di prakarsai oleh Kementerian Komunikasi dan informasi (Kemenkominfo), pada Rabu ( 17 Januari 2024).

Berbagai paparan materi yang berkaitan dengan Hoax dan antisipasi nya gamblang di jelaskan oleh Bpk. Dadi Munardi yang merupakan perwakilan dari DPD Projo Jabar.

Kemudian panitia penyelenggara Glendi Saputra, SE dan Ketua DPC Projo Kab. Bekasi Rosdiana, serta Catur Sugiyarno selaku Sekretaris DPC Projo Kab. Bekasi , mengajak peserta yang hadir untuk mengkampanyekan Pemenangan paslon Capres dan Cawapres Nomor Urut 2 dalam kegiatan Program Literasi Digital tersebut.

Baca Juga  Kang H. Saan Mustopa Bersama Hj. Umi Kultsum Sapa Warga Desa Kerta Mukti

Masing-masing peserta diminta untuk maju kedepan, berdiri memegang banner Paslon Capres-Cawapres Nomor Urut 2. Dan dengan mengatas namakan Projo, seluruh peserta diajak untuk mengikrarkan “Kemenangan Prabowo Gibran Sekali Putaran”.

Selanjutnya, Ketua Penyelenggara kegiatan Glendy Saputra terlihat membagi-bagikan amplop kepada peserta program Literasi Digital Kominfo. Padahal lokasi kegiatan hanya berjarak kurang dari 700 mater dari kantor Bawaslu Kabupaten Bekasi.

Usai acara, masih dilokasi kegiatan, pihak penyelenggara baik Glendy Saputra selaku ketua panitia, Rosdiana selaku Ketua DPC Projo Kab. Bekasi, maupun Catur Sugiyarno selaku Sekretaris Projo Kab. Bekasi, tidak satupun yang bersedia untuk memberikan keterangan kepada awak media.

Rosdiana mengatakan,”Gak mau ah, takut salah ngomong” ucapnya  saat di doorstop oleh awak media.

Dari hasil pengamatan awak media yang hadir saat itu , acara tersebut diduga menggunakan anggaran dari Kemenkominfo.

Baca Juga  Pilkada Kabupaten Bekasi Sukses, Ini Harapan Relawan Bolonemase

Hal tersebut dikuatkan ketika anggota Projo mengajak para peserta untuk melakukan Scan Barcode. Yang ketika dibuka link barcode tersebut timbul Logo Kominfo.

Berdasarkan itu, banyak asumsi dan persepsi yang timbul dari pelaksanaan Kegiatan Literasi Digital ini.

Tampak tulisan Sepanduk Kegiatan ditutup dengan Lakban.

Terpisah, melalui by phone dengan awak media , Catur Sugiyarno selaku Sekretaris DPC Projo Kab. Bekasi menginformasikan bahwa hari ini ada dua acara.

” Yang pertama Acara Literasi Digital Anti Hoax merupakan program Kominfo. Yang kedua acara deklarasi Kemenangan Paslon Capres Cawapres nomor urut 2 itu acara Projo, ” tandas Catur.

Namun saat dimintai keterangan terkait anggaran program kegiatan tersebut, Catur menyatakan tidak mengetahui.

“Waduh kalau mengenai itu saya gak tau yak. Tanyakan saja ke pihak penyelenggara. Tapi kalau yang hadir kurang lebih seratus orang peserta ” ucap Catur.

Dirinya hanya mengatakan sebagai Nara sumber dari kegiatan tersebut. Sementara sama-sama diketahui di pamflet atau flyer yang tersebar, dirinya bukan termasuk Nara sumber atau pengisi materi.

Baca Juga  Hj. Umi Kultsum Sambangi Kampung Kranji Kertamukti

Berdalih Program Literasi Digital Antisipasi Hoax, diduga anggaran puluhan juta rupiah digelontorkan Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) melalui Ormas Projo untuk mengkampanyekan Kemenangan Paslon Capres Cawapres Nomor Urut 2. (Red).

Berita Lain

Ikuti Update dan perkembangan informasi tentang Bekasi di WhatsApp Channel Bekasi Voice