Kegiatan yang menghadirkan nelayan enam muara ini diantaranya, muara sungai tawar, muara sungai Pal Jaya, muara sungai niri, muara sungai karatan, muara sungai rindu dan muara sungai jingkem cukup unik dimana para nelayan menggunakan perahu-perahunya sekitar 50 perahu menuju lautan yang dinamakan Larung Laut yakni melarungkan sesaji kelaut lepas.
Selain itu dimalam harinya akan ada pertunjukan wayang kulit sebagai penutup dari rangkaian kegiatan yang dilaksankan pada Jumat, 28/01/2022.
Adapun tujuan kegiatan tersebut merupakan ungkapan rasa syukur atas melimpahnya tangkapan ikan dan segala jenis biota laut yang berhasil dan ditangkap oleh nelayan di laut pesisir Utara kabupaten Bekasi selama setahun.
Agus Arif Setiawan sebagai ketua pelaksana pada kegiatan syukuran Nelayan enam muara ini berpendapat.
“Kegiatan ini untuk menghadiahkan leluhur yang sudah ada dari zaman dulu kala dan tentunya sebagai ungkapan syukur kita para nelayan kepada Tuhan, Allah SWT. Atas melimpahnya tangkapan ikan, rajungan dan sebagainya di laut pesisir Utara.
Selain itu dirinya berharap kegiatan ini agar bisa dilaksankan di setiap tahun agar tradisi nelayan yang sejak dulu ada tetap bisa dilestarikan.
“Ini kali kedua diadakan di Tempat Pelelangan Ikan TPI PAL Jaya, Desa Segara Jaya, Kecamatan Tarumajaya, kabupaten Bekasi. Semoga kedepan acara ini bisa dilakukan setiap tahunnya dan lebih meriah lagi” tutupnya. (MD).