Bekasi, Bekasivoice.com – Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi atau Permendikbud Ristek Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Perguruan Tinggi menuai pro dan kontra dari berbagai elemen.
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Universitas Bhayangkara dan Komisariat Insan Cita Cabang Bekasi menggelar Seminar Nasional dengan tema “Kupas Tuntas Permendikbud Ristek No. 30 Tahun 2021” yang menghadirkan beberapa Narasumber berkompeten di bidangnya, salah satunya ialah Direktur Administrasi Badan Koordinasi Nasional (BAKORNAS) Lembaga Pendidikan Mahasiswa Islam (LAPENMI) PB HMI yaitu Saudara Abdul Latip yang pada kesempatan itu sebagai Keynote speaker.
Dalam penyampaiannya pada acara Seminar Nasional, Abdul Latip mengatakan:
“Pendidikan di Indonesia memanglah sangat beranekaragam permasalahannya, hadirnya kita disinih harus mampu memberikan solusi dari setiap permasalahan pendidikan yang sedang kita alami. Dari diskusi hari ini, harus berani bersuara dan memberikan ide serta gagasan yang sifatnya membangun.”
Seminar Nasional tersebut pun mengundang Dr. Rahmat Effendi selaku Wali Kota Bekasi untuk menyampaikan beberapa poin-poin penting, namun dalam hal ini Walikota Bekasi di Wakilkan.
Dalam Penyampaian sebagai Keynote speaker, Abdul Latip juga menegaskan bahwa sebagai anak muda dan mahasiswa, harus berani dan tegas bersuara serta menyampaikan ide gagasannya mengenai Kekerasan Seksual di Ranah Perguruan Tinggi.
“Sudah saatnya kita dengan tegas dan berani menyuarakan permasalahan tentang adanya kekerasan seksual di ranah perguruan tinggi, agar semua elemen dapat mendengar dan memperhatikan permasalahan serius ini. Karena Perguruan tinggi dalam hal ini, dunia pendidikan haruslah memberika rasa Nyaman dan Aman bagi kita semua.” ungkap Direktur Administrasi Bakornas Lapenmi PB HMI dalam penutupnya.
Acara Seminar Nasional dengan Tema “Kupas Tuntas Permendikbud Ristek No. 30 Tahun 2021 dilaksanakan di Graha Kartika Wulan Sari, dan dihadiri dari berbagai organisasi dan komunitas Pemuda serta Mahasiswa yang ada diruang lingkup Kota Bekasi.
Penulis: Dwi Agus S | Editor: R. Wahyudi